Ketika الله kita cintai...

Bismillaahirohmaanirrohiim..


Sahabat Muslim...
Sering hati ini bertanya... ketika matahari telah terbenam... ketika cahaya alam tak secerah pagi dan siang hari... hati ini mengadukan keluhnya pada raga... yang disaat-saat tersebut raga lebih banyak mengistirahatkan diri. Suatu ketika... hati ini bertanya padanya.....



Wahai diri...

Bukankah sungguh pantas engkau menyatakan cintamu yang terdalam kepadaNya?
Nyatakanlah dalam hati, dengan diucapkan, dengan dipikirkan, dengan tindakan, dengan hidupmu, dengan aaaapa saja ...


Patuhilah dan cintailah Dia Yang Maha Mengasihi & Menyayangimu ...

Dia selalu ada, untukmu...

Adakah engkau, bagiNya?

Sungguh, "Barangsiapa memperbaiki hubungannya dengan Allah maka Allah akan menyempurnakan hubungannya dengan manusia." (HR. Al Hakim)


Barangsiapa memberi karena Allah, menolak karena Allah, mencintai karena Allah, membenci karena Allah, dan menikah karena Allah, maka sempurnalah imannya. (HR. Abu Dawud)


Barangsiapa memurkakan (membuat marah) Allah untuk meraih keridhaan manusia maka Allah murka kepadanya dan menjadikan orang yang semula meridhainya menjadi murka kepadanya. Namun barangsiapa meridha'kan Allah (meskipun) dalam kemurkaan manusia maka Allah akan meridhainya dan meridha'kan kepadanya orang yang pernah memurkainya, sehingga Allah memperindahnya, memperindah ucapannya dan perbuatannya dalam pandanganNya. (HR. Ath-Thabrani)


Sesungguhnya Allah tidak memandang postur tubuhmu dan tidak pula pada kedudukan maupun harta kekayaanmu, tetapi Allah memandang pada hatimu. Barangsiapa memiliki hati yang shalih maka Allah menyukainya. Bani Adam yang paling dicintai Allah ialah yang paling bertakwa. (HR. Ath-Thabrani dan Muslim)


QS Al Baqarah : 165
Dan diantara manusia ada orang-orang yang menyembah tandingan-tandingan selain Allah; mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cinta kepada Allah. Dan jika seandainya orang-orang yang berbuat zalim itu [*] mengetahui ketika mereka melihat siksa (pada hari kiamat), bahwa kekuatan itu kepunyaan Allah semuanya, dan bahwa Allah amat berat siksaan-Nya (niscaya mereka menyesal).

[*]. Yang dimaksud dengan orang yang zalim di sini ialah orang-orang yang menyembah selain Allah.


QS Ali Imran : 29-32
Katakanlah: "Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu melahirkannya, pasti Allah mengetahui." Allah mengetahui apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.


Pada hari ketika tiap-tiap diri mendapati segala kebajikan dihadapkan (dimukanya), begitu (juga) kejahatan yang telah dikerjakannya; ia ingin kalau kiranya antara ia dengan hari itu ada masa yang jauh; dan Allah memperingatkan kamu terhadap siksa-Nya. Dan Allah sangat Penyayang kepada hamba-hamba-Nya.


Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.


Katakanlah: "Ta'atilah Allah dan Rasul-Nya; jika kamu berpaling, maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang kafir."


Rasulullah Saw, bersabda bahwa :

"Aku menyiapkan untuk hamba-hamba-Ku yang shalih apa-apa yang belum pernah dilihat oleh mata, didengar oleh telinga dan belum pernah terlintas dalam benak manusia."  (Hadits Mutafaq'alaih)

dan Allah SWT, berfirman :

'Tak seorangpun mengetahui berbagai nikmat yang menanti, yang indah dipandang sebagai balasan bagi mereka, atas apa yang mereka kerjakan." (QS As-Sajdah : 17).

Komentar

Postingan Populer